Ketik kata atau ayat:

Alkitab Bahan

BAGI PEMUDA REMAJA RAYON III silahkan klik di bawah ini :

DATABASE

TIDAK TAHU LOKASI TEMPAT IBADAH PEMUDA REMAJA

GMIM SION PERAK SORONG RAYON 3???

SILAHKAN KLIK DI TAB LOKASI,

atau klik disini


UNTUK MELIHAT FOTO HARAP KE TAB GALLERY FOTO
PEMUDA REMAJA RAYON 3 mengucapkan selamat
memperingati hari Jumat Agung dan Paskah.
bagi tmn2 pmd & rmj yang hendak meminta ibadah
di rmhnya karena ucapan syukur HUT, dll dpt meng -
hubungi pimpinan 3 hari sebelumnya. trima kasih



Update!
Sekarang situs resmi GMIM sudah menyediakan MTPJ sendiri
http://sinodegmim.org/index.php/mtpj/


Posted on Minggu, 27 Januari 2013
MAZMUR 111 : 1 - 10

Pembacaan ini berisikan tentang suatu ungkapan syukur umat TUHAN ALLAH (umat Israel) suatu kesukacitaan yang dinyatakan melalui pemazmur dalam suatu persekutuan orang benar. Adapun dorongan yang membuat pemazmur bersyukur dikarenakan perbuatan-perbuatan TUHAN ALLAH yang ajaib, agung dan dahsyat, melakukan suatu hal yang tidak dapat dilakukan oleh manusia, untuk menyatakan kemahakuasaanNYA sehingga mereka (bangsa Israel) boleh merasakan kebebasan.

Ungkapan syukur ini juga hendak memberikan suatu makna penting bagi umat ALLAH yaitu agar umatNYA senantiasa mengingat dan merenungkan tentang kuasa ALLAH yang ajaib, agung dan dahsyat, sehinggga umatNYA memilki kehidupan yang "takut akan ALLAH" (atau dengan kata lain kehidupan umat ALLAH yang dekat dan taat kepadaNYA).

Oleh sebab itu pesan firman ini kiranya menjadi ajakan bagi umat percaya saat ini.
Didalam kehidupan umat percaya, mungkin banyak hal yang sudah dilewati yang membawa perasaan/diri jatuh kedalam kekecewaan yang mendalam, keputusasaan, dan kesedihan.
Disinilah maksud pesan firman TUHAN, agar umat percaya memiliki "keyakinan" disaat menghadapi tantangan dan cobaan, dimana TUHAN pasti menyertai kehidupan umatNYA yang takut (setia dan taat) akan DIA.

JADI marilah kita bersukacita didalam TUHAN (1 TES 5 : 16 - 28)
(5:16 Bersukacitalah senantiasa.  5:17 Tetaplah berdoa  .  5:18 Mengucap syukurlah dalam segala hal sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu)

GB

sumber :
- khotbah ibadah hari minggu pukul 09.00 subuh di gereja, tanggal 27 Januari 2013.  

(1 TES 5 : 16 - 18) alkitab.sabda.org  

baca juga :
Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 3 -9 Februari 2013) 
Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 13 - 19 Januari 2013) 



 
Read More
Posted on Minggu, 13 Januari 2013
YAKOBUS 4 : 13 - 17

Surat dari Yakobus ini hendak ditujukan kepada para "perantau" ( mari kita baca 1 Petrus 1:1 bersama-sama: ‘Dari Petrus, rasul Yesus Kristus, kepada orang-orang pendatang, yang tersebar [dispersed] di Pontus, Galatia, Kapadokia, Asia Kecil dan Bitinia.’ Perhatikan, di sini Petrus menyebut mereka yang percaya kepada Yesus Kristus sebagai orang-orang yang tersebar di berbagai tempat. Kata ‘Dispersed [tersebar]‘ di sini adalah kata yang juga dipakai oleh Yakobus. Namun, pada saat yang sama, Petrus juga menyebut mereka sebagai ‘pendatang [sojourner = perantau]‘. Inilah sikap hati orang Kristen di zaman awal di saat mereka menjalani kehidupan di dunia ini. Mereka memandang diri mereka sebagai para perantau). http://dongants.wordpress.com
mereka yang merupakan orang-orang percaya namun karena situasi dan kondisi yaitu penganiaayaan agama yang dianut sehingga membuat kehidupan kekristenan mereka merambat. 

Oleh sebab itu melalui surat Yakobus hendak mengajarkan 2 hal yang bisa diambil dari pembacaan kali ini.
Yang pertama,
Hendak menyatakan bahwa hidup kita semata-mata karena anugerah TUHAN, dimana hidup diibaratkan seperti uap.
Hal ini ditujukan kepada orang-orang percaya yang merasa dirinya congkak, sombong karena memilki harta, dan materi dari setiap usaha atau pekerjaannya (namun bukan berarti kita tidak boleh bekerja, memanfaatkan setiap hasil keuntungan dari usaha kita yang juga merupakan berkat TUHAN), namun yang dimaksud adalah TUHAN bukan lagi di prioritaskan dalam kehidupan, yang diprioritaskan adalah kekayaan duniawi.

Yang kedua, 
Hendak menyatakan bahwa hidup yang diberikan karena anugerah TUHAN kepada kita, hendaklah kita pakai untuk berbuat "kebaikan". 
Hal ini ditujukan kepada kita yang sudah menerima anugerahNya, untuk membalas melalui perbuatan baik kita.
Perbuatan baik yang dimaksud adalah bukan sekedar memberikan persembahan materi namun yang terutama adalah "hati dan pikiran" kita kepada TUHAN yang dinyatakan dalam perbuatan kita sehari-hari.

Pesan firman :
Kita cukup beruntung jika kehidupan kekristenan yang kita alami saat ini mungkin tidak mendapat "tekanan" penganiayaan agama didaerah tempat dimana kita tinggal.
Namun tentunya bukan berarti karena hidup "aman" sehingga hidup takut akan TUHAN cenderung berkurang (sehingga terjadi pembunuhan, seks bebas, pencurian, dll) dan melupakan TUHAN dalam perencanaan, segala usaha dan pekerjaan. Inilah yang harus dihindari.
Ingat pesan firman TUHAN yang terakhir dari pembacaan ini jika kita tahu bagaimana harus berbuat baik namun kita tidak melaksanakannya maka kita berdosa.
Jadi marilah kita hidup berbuat baik dimana "hati dan pikiran" tertuju kepada TUHAN maka pasti mengawali tahun 2013 kita akan dikuatkan dan dituntun oleh TUHAN sehingga berkat-berkatNYA akan tetap mengalir bagi kehidupan orang-orang percaya.

GB

sumber :
- khotbah ibadah hari minggu pukul 09.00 subuh di gereja, tanggal 13 Januari 2013.
- kita-adalah-perantau-di-dunia-ini (http://dongants.wordpress.com)

baca juga :
Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 27 Januari - 2 Februari 2013)
Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 6 - 12 Januari 2013)


 
 
 

Read More
Posted on Minggu, 06 Januari 2013
MAZMUR 33 : 13 - 22
MATIUS 6 : 31 - 34

Kedua pembacaan ini hendak menyatakan tentang bagaimana arti hidup bagi kehidupan orang percaya. Melalui kitab pembacaan tadi baik dari kitab Mazmur dan Matius hendak menyatakan bahwa TUHAN-lah yang paling mengetahui dan mengerti apa yang diperlukan manusia, dan karena kasih setiaNYA selalu menyertai kehidupan umatNya, dan DIA tidak pernah sekalipun meninggalkan umatNYA yang takut akan DIA.

Jadi sebagai manusia tentunya kita tidak usah khawatir akan segala bentuk pencobaan dan tantangan yang akan dihadapi asalkan kita "hidup takut akan TUHAN" (Mazmur 33 : 18, Sesungguhnya, mata TUHAN tertuju kepada mereka yang takut akan Dia)  dan "mengandalkan DIA"(Matius 6 : 33, Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah  dan kebenarannya , maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu) didalam kehidupan kita sehari-hari,  Karena TUHAN-lah yang melepaskan kita dari maut, yang memelihara hidup kita, dan yang menjadi penolong dan perisai bagi kita.
Oleh sebab itu mengawali tahun baru 2013, maka marilah kita tetap percaya dan janganlah kita khawatir dalam menjalani kehidupan ini, karena sesungguhnya kasih setia dan janji TUHAN tidak pernah berkesudahan dan berubah dari dulu sekarang dan sampai selama-lamanya.

GB

sumber :
- khotbah ibadah hari minggu pukul 09.00 pagi di gereja, tanggal 07 Januari 2013.
Read More