Ketik kata atau ayat:

Alkitab Bahan

BAGI PEMUDA REMAJA RAYON III silahkan klik di bawah ini :

DATABASE

TIDAK TAHU LOKASI TEMPAT IBADAH PEMUDA REMAJA

GMIM SION PERAK SORONG RAYON 3???

SILAHKAN KLIK DI TAB LOKASI,

atau klik disini


UNTUK MELIHAT FOTO HARAP KE TAB GALLERY FOTO
PEMUDA REMAJA RAYON 3 mengucapkan selamat
memperingati hari Jumat Agung dan Paskah.
bagi tmn2 pmd & rmj yang hendak meminta ibadah
di rmhnya karena ucapan syukur HUT, dll dpt meng -
hubungi pimpinan 3 hari sebelumnya. trima kasih



Update!
Sekarang situs resmi GMIM sudah menyediakan MTPJ sendiri
http://sinodegmim.org/index.php/mtpj/


Posted on Minggu, 24 Juni 2012
KITAB BACAAN :
YUNUS 4 : 1 - 11

Yunus menolak panggilan Tuhan Allah ketika ia dipanggil untuk memberitakan perintah Allah kepada bangsa Niniwe. Yunus menolak panggilannya karena dia merasa orang-orang yang berperilaku jahat yang berada di Niniwe sudah sepantutnya untuk dihukum, dan juga lagi karena mereka merupakan musuh dari bangsa Israel.

Namun karena kasih Allah kepada umat manusia (bukan hanya bangsa Israel), sehingga pada akhirnya bangsa Niniwe tidak jadi dibinasakan karena mereka akhirnya mau menyadari serta bertobat. Dan Tuhan Allah tidak jadi membinasakan Niniwe.
Firman ini hendak memberikan pelajaran bagi kita, dimana kita sering membanding-bandingkan apa yang hendak Tuhan Allah berikan terhadap umat manusia!!, manusia sering iri, menyalahkan Tuhan, protes kepada Tuhan, seperti Yunus yang marah karena Tuhan Allah rela untuk tidak membinasakan kota Niniwe yang sudah berlaku jahat sebelumnya.

PESAN FIRMAN :

Semua yang akan terjadi didalam dunia ini, semua kehidupan adalah hak kedaulatan Allah. Oleh sebab itu kita sebagai manusia jangan kita menghakimi, mencela (jemaat lain, orang non Kristen, umat lain) malah sebaliknya kita justru harus mengasihi mereka tanpa membeda-bedakan.

Seperti layaknya TUHAN ALLAH yang mengasihi seluruh umatnya, begitu juga dengan kita yang  mengasihi seluruh umat manusia (sesama manusia).

"Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu" (Matius 22 : 37)

GB


sumber : 
- khobah ibadah hari minggu pukul 09.00 pagi di gereja, tangga 25 Juni 2012.

baca juga :
- Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 18 - 24 juni 2012)
- Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 18 - 24 juni 2012)

Read More
Posted on Minggu, 17 Juni 2012
KITAB BACAAN : 
ROMA 1 : 16 -17


Maksud dan tujuan firman ini agar jemaat di Roma tidak mudah disesatkan, dan memiliki kepercayaan iman yang sungguh-sungguh kepada Tuhan.

Pembacaan ini merupakan intisari dari keseluruhan surat rasul Paulus kepada jemaat di Roma. Yaitu memberitakan bahwa Injil menjadi milik semua orang kristen yang benar-benar "percaya" kepada Tuhan (bukan hanya milik orang tertentu 'band. Yahudi'). Paulus mengartikan Injil untuk menyelamatkan. Injil sendiri merupakan kebenaran Allah yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman (band Roma 1 ayat 17). Iman yang sejati tidak lepas dari kebenaran dan pembenaran dari Tuhan Allah.

Pesan Firman :

Dalam kehidupan sekarang ini banyak yang mengaku percaya kepada Tuhan, akan tetapi kepercayaan  manusia  "sudah bukan lagi untuk Tuhan", melainkan untuk diri mereka sendiri.
Jika kita melihat pelayanan Paulus,  dia benar-benar menaruhkan semuanya didalam Tuhan Yesus Kristus, bahkan sampai mempertaruhkan nyawanya ( baca perjalanan rasul Paulus). Hasilnya  perjuangan pelayanan rasul Paulus begitu penting dalam penyebaran dan perumusan ajaran kekristenan yang bersumberkan dari pengajaran dari Tuhan Yesus Kristus.
Kunci dari keberhasilan rasul Paulus ialah iman, dan keselamatan kekal akan menjadi bagian atau milik dari umat yang percaya jika memiliki iman didalam Tuhan Yesus Kristus.

Oleh karena itu selaku umat percaya kita harus mampu menunjukkan iman, menumbuhkembangkan iman tersebut.
Marilah kita tunjukkan hidup yang beriman kepada Tuhan, hidup yang betul-betul percaya serta mengaminkannya melalui sikap dan perbuatan dalam kehidupan sehari-hari.


sumber : 
- khobah ibadah hari minggu pukul 09.00 pagi di gereja, tangga 17 Juni 2012.
- wikipedia, http://id.wikipedia.org/wiki/Paulus_dari_Tarsus. 

baca juga :
- Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 25 - 30 juni 2012) 
- Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 12 - 18 juni 2012) 
 







Read More
Posted on Minggu, 10 Juni 2012
KITAB BACAAN 
YESAYA 61 : 1 - 11
TEMA :  "Kabar Selamat"

Siapa yang tidak ingin mendambakan "kabar selamat" dari Tuhan Allah???..
Tentu semua umatNya menginginkan hal tersebut, seperti layaknya bangsa Israel, dan kabar keselamatan itu diberitakan melalui perantaraan nabi Yesaya.
Dalam "kabar keselamatan" itu Tuhan Allah hendak menyatakan bahwa Ia akan memberkati umat pilihanNya yaitu bangsa Israel, Ia hendak menyatakan kasih serta kuasaNya kepada mereka, mengingat pada saat itu bangsa Israel berada dalam perbudakan. Dikatakan bahwa Tuhan Allah akan menghibur mereka yang remuk hatinya, mereka yang sengsara, mereka yang tertawan, mereka yang berkabung (band. dengan pembacaan minggu lalu).
Tentunya Tuhan mengharapkan agar bangsa Israel tidak melakukan kembali kekejian dimata Tuhan, yaitu penyembahan berhala.
Pesan Firman :
Kita boleh bersyukur buat kehidupan sampai saat ini, boleh bernafas, boleh menerima berkat, sungguh merupakan kasih dan anugerah daripada Tuhan. 
Namun tentunya kita diberikan tugas untuk membagikannya kepada orang lain, 
1. kita diberikan tugas untuk melaksanakan kabar keselamatan yang dari Tuhan Allah untuk saudara kita yang berkekurangan dari segi fisik maupun batin.
2. Hendaknya kita juga diingatkan dalam kehidupan sehari-hari, menjaga sikap dan perbuatan kita, nilai-nilai moral, melaksanakan buah-buah roh, hidup dalam ketaatan kepada Tuhan Allah.
Maka janji anugerah Allah kepada umatNya yaitu "kabar keselamatan" akan nyata kepada kita, karena Dialah sumber kehidupan kita, dahulu, sekarang, dan selama-lamanya.
"selamat memperingati Hari Pekabaran Injil di tanah Minahasa jemaat (GMIM) pada tanggal 12 Juni yang ke-181".
GB
sumber :
- khobah ibadah hari minggu pukul 09.00 pagi di gereja, tangga 10 Juni 2012.
 
baca juga :
Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 4 - 10 juni 2012) 
 
 
Read More
Posted on Minggu, 03 Juni 2012
KITAB BACAAN 
1 YOH 5 : 6-12

Latar belakang :

Hal yang melatarbelakangi penulisan surat ini ialah ajaran palsu mengenai keselamatan dalam Kristus 
dan cara bekerjanya di dalam diri orang percaya. Beberapa orang, yang dahulu merupakan bagian dari 
sidang pembaca, kini sudah meninggalkan persekutuan jemaat (1Yoh 2:19), tetapi hasil dari ajaran 
palsu mereka masih memutarbalikkan Injil mengenai bagaimana mereka bisa "mengetahui" bahwa 
mereka mempunyai hidup kekal. Dari segi doktrin, ajaran sesat mereka menyangkal bahwa Yesus 
itulah Kristus (1Yoh 2:22; bd. 1Yoh 5:1) atau bahwa Kristus menjelma menjadi manusia (1Yoh 4:2-3);
dari segi etika, mereka mengajarkan bahwa menaati perintah Kristus (1Yoh 2:3-4; 1Yoh 5:3) dan 
hidup kudus dan terpisah dari dosa (1Yoh 3:7-12) dan dari dunia (1Yoh 2:15-17) tidak diperlukan 
untuk iman yang menyelamatkan (bd. 1Yoh 1:6; 1Yoh 5:4-5).
 
Oleh sebab itu nabi Yohanes menulis 3 hal yang "membuktikkan"  tentang kebenaran dari 
Tuhan Yesus Kristus : 
Roh = dari Tuhan Allah sendiri
Darah = pengorbanan Tuhan Yesus Kristus di kayu salib
Air = Baptisan.
Dan pada akhirnya orang yang percaya kepada Tuhan Allah melalui anakNya Tuhan Yesus Kristus, 
maka orang tersebut akan memperoleh hidup yang kekal.

Pesan firman :
(tantangan bagi jemaat GMIM) :
Kita berhadapan dengan dedominasi gereja yang bertumbuh dengan pesat di kota-kota besar.
mereka memberikan dogma-dogma baru yang mampu mengubahkan tentang pemahaman jemaat
tentang firman Allah.
Jadi apa yang harus dilakukan?...
Tentunya kita bukan saling menuding, mempersalahkan gereja lain karena dogma-dogma dan ajaran
mereka. Atau juga kita menjadi jemaat yang tertutup dalam pelayanan kepada masyarakat disekitar.
 
Melalui perenungan kali ini kita diajak untuk lebih kepada membangun unsur kerohanian dalam 
berjemaat, melalui ibadah-ibadah dalam persekutuan jemaat dan kegiatan kerohanian lainnya. 
Unsur tersebut adalah ajaran tentang firman Allah yang kita kenal juga dalam Tuhan Yesus Kristus
yaitu melalui kasih. 
Dengan kata lain kita dituntut untuk melihat kembali (mengintrospeksi) tentang pelayanan yang
kita lakukan (terlebih khusus untuk para pelayan yang telah dipilih Tuhan untuk melayani jemaat), 
jangan-jangan kita yang dalam pelayanan bahkan sama sekali tidak menguasai tentang 
ajaran firman Allah. 
Begitu juga dengan jemaat sendiri agar kita tidak mudah dibodohi dengan ajaran-ajaran yang bukan
berasa dari firman Allah yang kita kenal dalam Tuhan Yesus Kristus. Bagaimana caranya??
jika ada yang membuat kita sebagai jemaat bimbang, mari kita diskusikan dengan pelayanan khusus. 
Yang jelas tentunya melalui khotbah yang kita dengarkan dalam ibadah sangat jelas akan 
memampukan kita lebih mengenal tentang ajaran Tuhan Yesus Kristus.
 
Marilah kita berdoa, meminta tuntunan dari pada Tuhan, agar kehidupan yang kita jalani, pelayanan
yang kita jalani, ajaran yang kita percayai, dan kita laksanakan adalah berasal daripada Tuhan, dan
tentunya apa yang kita lakukan berkenan kepada Tuhan. 
GB 
 


sumber :
- khobah ibadah hari minggu pukul 09.00 pagi di gereja, tanggal 3 Juni 2012.
- Sabda-web, Latar Belakang. 
 
 
baca juga :
Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 12 - 18 juni 2012) 
Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 28 Mei - 2 juni 2012)



 
 

  

 
Read More