Ketik kata atau ayat:

Alkitab Bahan

BAGI PEMUDA REMAJA RAYON III silahkan klik di bawah ini :

DATABASE

TIDAK TAHU LOKASI TEMPAT IBADAH PEMUDA REMAJA

GMIM SION PERAK SORONG RAYON 3???

SILAHKAN KLIK DI TAB LOKASI,

atau klik disini


UNTUK MELIHAT FOTO HARAP KE TAB GALLERY FOTO
PEMUDA REMAJA RAYON 3 mengucapkan selamat
memperingati hari Jumat Agung dan Paskah.
bagi tmn2 pmd & rmj yang hendak meminta ibadah
di rmhnya karena ucapan syukur HUT, dll dpt meng -
hubungi pimpinan 3 hari sebelumnya. trima kasih



Update!
Sekarang situs resmi GMIM sudah menyediakan MTPJ sendiri
http://sinodegmim.org/index.php/mtpj/


Posted on Minggu, 29 Desember 2013
YUNUS 1 : 1 - 17
YOHANES 5 : 30 - 38

Yunus (yang artinya merpati) bin Amitai (yang artinya kesetiaan TUHAN) adalah orang yang disuruh oleh  ALLAH untuk menyerukan pertobatan kepada orang - orang di Niniwe. Namun merasa perbuatan jahat mereka layak dihukum, Yunus lari dari panggilannya karena ia tahu pasti ALLAH akan memaafkan mereka dan tidak akan menghukum mereka (Yunus 4 : 2, Dan berdoalah ia kepada TUHAN, katanya: "Ya TUHAN, bukankah telah kukatakan itu, ketika aku masih di negeriku? Itulah sebabnya, maka aku dahulu melarikan diri ke Tarsis, sebab aku tahu, bahwa Engkaulah Allah yang pengasih dan penyayang, yang panjang sabar dan berlimpah kasih setia serta yang menyesal karena malapetaka yang hendak didatangkan-Nya.). Tetapi maksud ALLAH lain, dimana IA ingin keselamatan bukan hanya kepada bangsa Israel, melainkan kepada semua bangsa termasuk orang - orang yang berada di kota Niniwe. Pada akhirnya setelah Yunus menyampaikan pertobatan, orang - orang di Niniwe menyesal akan perbuatan mereka, dan mereka berpuasa dan berpaling dari perbuatan - perbuatan jahat mereka.

Dalam pembacaan yang kedua dilatar belakangi oleh TUHAN YESUS yang menyembuhkan orang sakit di hari Sabat, tetapi bagi orang - orang Yahudi itu adalah pelanggaran pada hari Sabat (baca Yohanes 5 : 1 - 18). Dari anggapan keliru orang - orang Yahudi inilah sampai TUHAN YESUS bersaksi tentang diriNYA, bahwa IA sendiri berasal dari ALLAH, yang mengerjakan sesuatu berdasarkan kehendak ALLAH (Yohanes 5 : 19 : Maka Yesus menjawab mereka, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jikalau tidak Ia melihat Bapa mengerjakannya; sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak.), jadi bagaimana mungkin IA yang berasal dari ALLAH melakukan sesuatu yang tidak sesuai perintah/hukum ALLAH???. Kesaksian TUHAN YESUS hendak menegaskan kepada orang - orang Yahudi pada saat itu agar supaya mereka percaya dan tidak ragu lagi mengenai DIA dan apa yang dilakukankanNYA (Yohanes 5 : 46 - 47, Sebab jikalau kamu percaya kepada Musa, tentu kamu akan percaya juga kepada-Ku, sebab ia telah menulis tentang Aku. Tetapi jikalau kamu tidak percaya akan apa yang ditulisnya, bagaimanakah kamu akan percaya akan apa yang Kukatakan?".).

Bagaimanakah dengan kita??????!!!!!.
Tentunya kepercayaan terhadap TUHAN YESUS KRISTUS sebagai JURUSELAMAT juga harus diwujudnyatakan dengan melaksanakan panggilannya yaitu menjadi saksi terhadap orang disekitar kita, baik itu dalam pelayanan, pekerjaan, keluarga dan dimanapun kita pergi dan berada. Kiranya kita mampu menjadi saksi - saksiNYA dalam menghadapi tantangan dunia.

GB

sumber :
http://www.jesoes.com
khotbah di gereja pada hari Minggu (subuh) tanggal 29 Desember 2013

baca juga :
Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 12 - 18 Januari 2014)
Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 15 - 21 Desember 2013)
Read More
Posted on Minggu, 15 Desember 2013
1 TESALONIKA 1 : 12 - 22

Tema mingguan : Menanti sambil menguji segala sesuatu

Latar belakang jemaat di Tesalonika adalah jemaat yang bercampur baur dimana terdapat keanekaragaman suku, budaya, dan kepercayaan. Adapun pesan melalui surat Rasul Paulus terhadap jemaat di Tesalonika adalah kepada umat percaya di Korintus dimana TUHAN telah menempatkan gerejaNYA untuk menjadi saksi di tengah bangsa - bangsa lain. Adapun isi surat itu terdiri dari 3 hal, dimana yang pertama menjelaskan tentang hubungan jemaat dengan para pelayanan, dimana jemaat harus menghormati & menjunjung orang yang bekerja keras dan mempersembahkan hidupnya didalam pekerjaan TUHAN. Yang kedua adalah hubungan antara sesama jemaat, dimana jemaat hidup tertib, saling menghibur, membela yang lemah, sabar, tidak membalas kejahatan dengan kejahatan serta mengusahakan kebaikan. Yang ketiga adalah mengenai masa penantian, dimana jemaat dalam menanti kedatangan TUHAN YESUS yang kedua kali untuk selalu bersukacita, berdoa, bersyukur, tidak memadamkan ROH, tidak menganggap rendah nubuatan, menguji segala sesuatu, serta memegang yang baik.

Dari isi pesan Rasul Paulus hendak dimaksudkan agar jemaat dapat menunjukkan kekristenan terhadap orang disekitar terlebih kepada mereka yang belum percaya. Jemaat diharapkan dapat menjadi imam (menjadi penghubung antara jemaat dan TUHAN, Kel 19 : 5 - 6, Kamu akan menjadi bagi-Ku kerajaan imam dan bangsa yang kudus. Inilah semuanya firman yang harus kaukatakan kepada orang Israel."), menjadi kepala dan bukan ekor (dimana umatNYA  terdepan dalam melakukan kebaikan dan bukan ikut - ikutan melakukan kejahatan, Ulangan 28 : 13,  TUHAN akan mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan menjadi ekor, engkau akan tetap naik dan bukan turun, apabila engkau mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, yang kusampaikan pada hari ini kaulakukan dengan setia.), menjadi garam dan terang (mampu menjadi teladan terhadap orang lain, Matius 5 : 13 - 16, ................. ayat 16 "Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."). Maka dengan demikian dapat menjadi saksi KRISTUS dalam dunia ini.

Di bulan Desember banyak jemaat yang mempersiapkan diri untuk melaksanakan perayaan memperingati hari kelahiran TUHAN YESUS. Apa sebenarnya yang harus dipersiapkan???!( 1 Tes 5 : 21, Ujilah segala sesuatu dan peganglah yang baik).
Persiapkanlah untuk hal yang utama yaitu dalam kita menyambut kedatangan TUHAN YESUS KRISTUS yang kedua kalinya, menjadi saksi - saksi KRISTUS di tengah - tengah tantangan dunia saat ini, menjadi imam, menjadi terdepan dalam melakukan kebenaran, dan menjadi teladan bagi orang lain, yang kesemuanya itu dapat terlihat didalam hubungan antara jemaat dengan pelayanannya, sesama jemaat, serta hal - hal yang dilakukan didalam masa penantian.

GB

sumber : khotbah ibadah subuh di gereja, hari minggu tanggal 24 November 2013
 
baca juga :
Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 29 Desember 2013) 
Renungan (mengikuti MTPJ GMIM tanggal 24 - 30 November 2013)


Read More